Trending

DPRD Kota Banjarmasin Tanggapi Positif Program Vaksin Dengue Terhadap Anak Sekolah

Ketua Komisi IV DPRD Kota Banjarmasin, Neli Listriani.

Banjarmasin - Ketua Komisi IV DPRD Kota Banjarmasin, Neli Listriani menanggapi positif program vaksin dengue terhadap anak sekolah.

Menurut Neli program yang dicanangkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin itu merupakan langkah bagus untuk waspada terhadap Demam Berdarah Dengue (DBD) dan menekan resiko kematian terhadap penyakit tersebut.

Mengingat di tahun 2024 lalu tercatat ada tiga warga kota yang dinyatakan meninggal dunia karena penyakit virus dengue yang ditularkan gigitan nyamuk Aedes Aegypti tersebut.

"Supaya orang tua lebih waspada dan antisipasi terhadap DBD ini," kata Neli kepada awak media, Jumat (4/7/2025).

Adapun vaksin dengue ini lanjutnya, menyasar anak sekolah kelas 3 dan 4 yang memang tidak tersentuh dari target imunisasi.

"Karena untuk kelas 1-2 dan kelas 5-6 itu sudah ada dosis imunisasi seperti polio, campak dan lainnya. Sedangkan kelas 3 dan 4 tidak tersentuh vaksin, makanya dimasukan kesitu," terangnya.

Jumlah vaksin dengue sendiri terbatas, hanya tersedia 5.000 dosis untuk 2.500 anak sehingga tidak semua anak mendapat suntikan.

Untuk itu, rencananya pelaksanaan vaksinasi ini hanya menyasar sekolah yang berada di wilayah ekstrem terhadap resiko DBD.

"Di Kota Banjarmasin ada wilayah-wilayah ekstrem terhadap resiko DBD ini. Setiap anak mendapat dua dosis vaksin," ujarnya.

Ia juga menekankan bahwa vaksinasi ini sifatnya tidak wajib dan hanya kepada orang tua yang bersedia saja anaknya di vaksin.

"Karena memang ketersediaan vaksinnya terbatas jadi akan diprioritaskan yang orang tuanya bersedia juga," pungkasnya.

(Hamdiah)
Lebih baru Lebih lama