Banjarmasin - Sedikit ada 16 Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak (KRPPA) yang ada di Kota Banjarmasin.
Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kepala Bidang (Kabid) Perlindungan Khusus Anak, Miftah Al-Hajir mengungkapkan 16 kelurahan yang mendapat predikat KRPPA ini dianggap telah memenuhi 10 kriteria yang ditetapkan.
"Yang pasti salah satu kriteria ramah perempuan dan peduli terhadap anak. Termasuk di suatu kelurahan itu terbentuk Relawan Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA)," terang Miftah, Senin (10/11/2025).
Miftah mengungkapkan bahwa pihaknya terus berupaya di 52 kelurahan bisa mendapat predikat KRPPA semua.
Sebab dengan begitu, penanganan kasus kekerasan perempuan dan anak bisa di tingkat kelurahan langsung.
"Dengan predikat itu, kelurahan akan lebih peka terhadap kasus kekerasan yang di wilayahnya untuk segera ditangani," jelasnya.
Adapun peranan SAPA sendiri merupakan ujung tombak pemerintah langsung untuk penanganan kekerasan perempuan dan anak di tengah masyarakat.
Anggota SAPA sendiri merupakan relawan sukarela dari masyarakat yang peduli terhadap persoalan perempuan dan anak yang memang hingga saat ini masih ada.
Dimana lanjutnya, berdasarkan laporan masuk. Kasus kekerasan perempuan maupun anak semakin tinggi setiap tahunnya. Jenis kasusnya pun beragam, mulai kekerasan fisik, sikis, hingga seksual.
"Sampai saat ini saja ada 130 kasus yang masuk," ujarnya.
Namun hal itu, menunjukan dampak positif yang artinya masyarakat sudah mau dan peduli melapor langsung.
"Jadi semakin tinggi laporan semakin bagus, tentunya berbagai upaya kita lakukan sekarang ini upaya menangani persoalan ini," tutupnya.
(Hamdiah)