Kapal Patroli milik BPBD Kota Banajrmasin dilakukan perbaikan awal terhadap bagian kapal yang bocor dengan ditambal
Banjarmasin - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin melakukan perbaikan awal terhadap kapal patroli di bagian yang bocor, sembari menunggu kuncuran anggaran untuk perbaikan menyeluruh.
“Hari ini kami gotong royong dengan kawan-kawan BPBD. Kita cari bocornya dan ditambal seadanya dulu,” ucap Kepala BPBD Kota Banjarmasin, Husni Thamrin, Jumat (3/10/2025) pagi.
Adapun rencana perbaikan lebih besar akan dilakukan jika anggaran perbaikan kapal disetujui dalam waktu dekat atau masuk pada Anggaran Perubahan Belanja Daerah (APBD) murni 2026.
Meski sudah beberapa kali diperbaiki, pihaknya tetap akan mencoba memperbaiki terlebih dahulu pada mesin kapal yang rusak.
Kalaupun pada akhirnya masih tidak bisa. Maka opsi lainnya menggunakan mesin tempel yang dimiliki BPBD Kota Banjarmasin.
"Kalau mesin tanam ini rusaknya lebih mahal dari beli baru, ya kita ganti,” ujar Husni.
Tak dipungkirinya, perbaikan dilakukan cukup sulit. Mengingat mesin kapal yang sempat terendam hingga proses perbaikan jadi rumit.
“Bocornya itu di sekitar mesin, kemungkinan ada karet yang rusak,” katanya.
Ia mengungkapkan, kapal tersebut sebelumnya bersandar di kawasan Sungai Jingah, tempat yang lebih ideal karena terdapat dermaga untuk perawatan.
Namun belakangan kapal dipindahkan ke kawasan Balai Kota Banjarmasin. Berhubung belum ada shelter untuk menyimpan kapal patroli ini, ke depan akan dibangun agar aset tersebut tidak lagi terpapar panas dan hujan.
“Sebelum dibuatkan garasi, kapal akan dikerok dan dipasang penerangan,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa dari hasil survei awal, biaya perbaikan kapal diperkirakan tidak sampai Rp. 100 juta.
Anggaran ini mencakup pengecatan ulang dengan warna khas BPBD, perbaikan kelistrikan, lampu, bangku, serta penggantian atau penyesuaian mesin.
“Sudah ada pemilik dok kapal yang datang untuk menilai anggaran. Tapi kita juga masih mencari pembanding, semoga dapat yang lebih murah,” pungkasnya.
(Hamdiah)