Trending

Panitia Laporkan Temuan Daging Kurban Merah Kehitaman di Banjarmasin, Apakah Aman Dikonsumsi?

Ilustrasi daging merah kehitaman (istimewa).

Banjarmasin - Salah satu panitia pelaksana kurban di wilayah Kecamatan Banjarmasin Selatan sempat khawatir dengan adanya temuan daging hewan yang merah kehitaman setelah proses penyembelihan.

Pasalnya, warna daging itu tidak seperti biasanya hingga menimbulkan kekhawatiran apakah daging tersebut tidak aman dikonsumsi.

Laporan mengenai temuan itu pun telah diterima Medik Veteriner Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Banjarmasin, drh Annang Dwijatmiko.

Menurut Annang setelah dilakukan pemantauan dan pemeriksaan langsung. Perubahan warna daging itu disebabkan memar akibat benturan atau bantingan saat penanganan hewan sebelum disembelih.

“Daging yang tampak merah kehitaman itu umumnya terjadi karena pembuluh darah pecah akibat trauma fisik, bukan karena infeksi atau penyakit. Ini disebut pendarahan lokal di dalam jaringan otot,” ucap Annang, Senin (9/6/2025).

Meskipun secara visual tampak berbeda. Namun Annang menegaskan daging tersebut tetap aman untuk dikonsumsi. 

"Selama tidak disertai dengan bau busuk, tekstur yang aneh, atau tanda-tanda pembusukan lainnya," imbuhnya.

Di samping itu, ia mengapresiasi sikap masyarakat yang lebih waspada terhadap temuan yang kurang diyakini dan memilih untuk melaporkannya segera.

“Kondisi seperti ini tidak berbahaya bagi kesehatan. Tapi jika masyarakat ragu, bagian yang terlihat lebam bisa dipisahkan sebelum diolah,” pungkasnya.

(Hamdiah)
Lebih baru Lebih lama