Trending

Disdik Banjarmasin Jemput Bola Anak Putus Sekolah Mau Ikut Program Sekolah Paket

Plt Kepala Disdik Kota Banjarmasin,
Ryan Utama

Banjarmasin - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin melakukan jemput bola langsung terhadap anak putus sekolah di Kota Banjarmasin yang ingin mengejar pendidikan kesetaraan melalui sekolah paket A, B dan C atau jenjang SD, SMP, dan SMA.

Tentunya hal itu, mengacu pada data yang ada di sistem Verval DO milik Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) untuk verifikasi data anak putus sekolah.

"Kita verifikasi itu melalui kelurahan sampai RT. Tentunya ini upaya jemput bola kepada anak-anak putus sekolah untuk melanjutkan. Tergantung alasannya masing-masing. Salah satunya melalui program kesetaraan ini," ucap Plt Kepala Disdik Kota Banajrmasin, Ryan Utama, Jumat (26/9/2025).

Program kesetaraan ini pun lanjut Ryan, dilaksanakan melalui lembaga pendidikan non formal seperti Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) milik Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin.

Ryan mengungkapkan kebanyakan anak putus sekolah yang mengambil program kesetaraan ini berada di wilayah Kecamatan Banjarmasin Selatan dan Kecamatan Banjrmasin Barat.

"Sebenarnya semua wilayah itu ada. Namun paling banyak dua wilayah tadi. Sedangkan paling sedikit di Banjarmasin Tengah," ungkap Ryan.

Selain itu, sebagian besar peserta didik pada program kesetaraan atau sekolah melalui PKBM sudah bekerja.

"Makanya program ini, sifatnya fleksibel hingga program menyesuaikan jadwal mereka," ujarnya.

Menurutnya, kendala pekerjaan ini lah yang membuat banyak anak putus sekolah tidak ingin mengambil sekolah paket kesetaraan.

"Ini jadi kendalanya, makanya program ini menyesuaikan mereka agar bisa mengikuti," katanya.

Di sisi lain, ia mengungkapkan bahwa setiap tahunnya Disdik Kota Banjarmasin mengajukan nama-nama anak putus sekolah yang mengikuti program kesetaraan ini ke Data Pokok Pendidikan (Dapodik) agar bisa mendapatkan ijazah formal untuk mereka.


Hamdiah
Lebih baru Lebih lama