Foto: Kejurprov
babuncu4news.com, Banjarmasin – Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Muaythai Kalimantan Selatan 2025 berlangsung meriah dan kompetitif. Ajang ini digelar selama tiga hari, mulai Jumat (25/4/2025) hingga Minggu (27/4/2025) di Sasana Canost Fighter Muaythai Banjarmasin, Jalan Kayutangi I Jalur 1, Kelurahan Sungai Miai, Kecamatan Banjarmasin Utara.
Sebanyak 179 atlet dari 11 kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan ambil bagian dalam kejuaraan bergengsi ini. Suasana kompetisi berjalan sengit namun tetap menjunjung tinggi sportivitas.
Ketua Muaythai Indonesia (MI) Kalimantan Selatan, H. Aftahudin, menyampaikan apresiasinya terhadap seluruh atlet yang telah berjuang maksimal di ajang ini. Namun, ia menegaskan bahwa Kejurprov bukanlah tujuan akhir.
"Semua atlet telah tampil maksimal, namun ini hanya langkah awal. Jangan sampai berpuas diri dan terus berlatih, karena arena yang sebenarnya nanti ada di Porprov," ungkap H. Aftahudin. Selasa (29/4/2025).
Selain pembinaan atlet, Aftahudin juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas wasit dan pelatih di Kalsel. Menurutnya, pemahaman menyeluruh terhadap sistem penilaian sangat penting agar atlet mengetahui poin sah atau tidak dalam pertandingan.
"Penilaian yang objektif adalah kunci. Jika semua pihak memahami, atlet pun tahu apa yang harus diperbaiki," ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa pembinaan atlet di Kalimantan Selatan dilakukan secara murni dan transparan.
"Tugas kita adalah membangun atlet secara menyeluruh. Tidak ada titipan-titipan. Kita ingin saat Porprov nanti semua tampil lebih baik dan mencetak atlet yang siap bersaing di ajang nasional," tegasnya.
Kontingen Banjarmasin keluar sebagai Juara Umum dengan total 21 medali, terdiri dari 9 emas, 5 perak, dan 7 perunggu. Tanah Laut menyusul di posisi kedua dengan 13 medali (8 emas, 4 perak, 1 perunggu), sedangkan Tanah Bumbu menempati posisi ketiga dengan total 9 medali (4 emas, 2 perak, 3 perunggu).
Berikut rincian perolehan medali dari seluruh kontingen:
Banjar: 1 emas, 3 perak, 10 perunggu (14 medali)
Hulu Sungai Tengah (HST): 1 emas, 3 perak, 6 perunggu (10 medali)
Banjarbaru: 1 emas, 2 perak, 5 perunggu (8 medali)
Hulu Sungai Selatan (HSS): 1 emas, 2 perak, 3 perunggu (6 medali)
Barito Kuala (Batola): 1 emas, 0 perak, 2 perunggu (3 medali)
Tabalong: 0 emas, 2 perak, 7 perunggu (9 medali)
Balangan: 0 emas, 1 perak, 4 perunggu (5 medali)
Hulu Sungai Utara (HSU): 0 emas, 1 perak, 4 perunggu (5 medali)
Dengan semangat tinggi dan hasil yang menjanjikan, Ketua MI Kalsel berharap Kejurprov ini menjadi pijakan kuat menuju prestasi lebih tinggi di masa mendatang.
"Kami berharap hasil ini menjadi motivasi bagi seluruh kontingen untuk terus berlatih dan berkembang. Target kita tidak hanya Porprov, tetapi juga podium di tingkat nasional," tutup H. Aftahudin.
(Krisna)